Cara Menjual Vector di Freepik dan Tips agar Karya Cepat Diterima

Vector Freepik merupakan salah satu produk digital yang bisa jadi passive income bagi kamu yang suka dan menggeluti dunia seni digital. Pasalnya, dari satu produk kamu bisa menjualnya berkali-kali maupun sekali jual (khusus untuk premium). Tak heran banyak kreator vector yang jadikan audiens Freepik jadi target pasar yang menjanjikan.
Menjual Vector Freepik dengan Menjadi Contributor
Freepik merupakan salah satu platform penyedia gambar baik berbayar dan gratis. Tidak hanya menjadi pengguna, kamu ternyata bisa berpartisipasi untuk menjual karya digital di platform ini. Caranya adalah dengan menjadi seorang contributor pada platform tersebut.
Walaupun Freepik terkenal dengan karya grafis yang gratis, namun pasarnya pada minat jual beli desain grafis juga terbilang cukup tinggi.
Bahkan dengan total pengunjung lebih dari 30 juta views tiap bulan, membuat pasar grafis di platform ini sangat menggiurkan. Selain itu, pamornya cukup melampaui web sejenis Freepik lainnya.
Sebagai contributor desainer Freepik, kamu bisa menjual berbagai produk digital (grafis) yang lolos seleksi. Bahkan, satu desain yang kamu pajang bisa laku berkali-kali melalui program kontributor ini. Tak heran, banyak kontributor yang menjual vector Freepik yang terpajang di akun kontributornya.
Bagaimana Seorang Contributor Menghasilkan Uang
Secara garis besar, cara menghasilkan uang dari platform Freepik adalah dengan menjual karya yang kamu buat. Tetapi untuk bisa melakukan penjualan karya, kamu harus mendaftarkan diri menjadi Contributor terlebih dahulu. Jika kamu tertarik untuk menjadi contributor, kamu bisa mengikuti langkah pendaftaran di bawah ini:
- Langkah pertama adalah membuat akun Freepik premium melalui web resmi Freepik. Kamu bisa sign up dengan email maupun akun Facebook.
- Pastikan nama pengguna sudah sesuai dengan yang ingin kamu tampilkan pada profil akun contributor.
- Baca syarat dan ketentuan dengan baik, khususnya pada tata cara monetisasi dan penarikan honor.
- Jika sudah, kamu tinggal melengkapi data dengan lengkap dan mengunggah beberapa berkas yang tertera pada form pengajuan tersebut.
- Setelah kamu melengkapi data profil dan biodata, langkah terakhir yaitu membuat karya dan memperbanyak portofolio.
Dengan menjadi contributor, kamu berkesempatan menjual berbagai jenis karya grafis, mulai dari landscape foto, vector art, hingga logo dan juga font. Namun, kamu harus memperhatikan beberapa persyaratan penting saat mengupload karya yang kamu jual.
Hal tersebut berkaitan dengan tata cara upload, kategori upload, deskripsi, dan tentunya originalitas. Setelah upload sebuah karya, pihak Freepik akan menilai sumber daya tersebut hingga nantinya tercatat sebagai produk premium (dengan logo mahkota/berbayar).
Setiap contributor bisa memilih PayPal dan Payoneer sebagai broker untuk withdraw penghasilan dari penjualan vector Freepik pada katalognya. Sedangkan sistem pembayaran yang ditawarkan pada contributor ada dua jenis, yaitu pay per download dan juga return per page.
Untuk sistem pay per download, kamu akan mendapatkan akumulasi komisi dari fee kali jumlah download dari setiap karya pada portofolio kamu tiap bulannya. Sedangkan, return per page adalah sistem pembayaran dari total gambar terunduh oleh pengguna.
Pihak Freepik sendiri menilai contributor satu dan lainnya melalui level. Untuk Level 1 adalah seorang pemula dengan total 20 sumber daya grafis pada portofolionya. Sedangkan kontributor Level 3 adalah yang tertinggi dengan 100 sumber daya grafis pada portofolionya.
Tips Vector Freepik Agar Cepat Approved
Walaupun sebagai contributor kamu bisa leluasa menjual karya grafis, namun untuk proses uploading akan melewati tahapan konfirmasi admin. Jadi, hasil karya yang ingin kamu jual nantinya akan diseleksi ulang, hingga nantinya bisa kamu pajang untuk portofolio akun yang kamu kelola.
Agar karya yang ingin kamu pajang segera approved, ada baiknya kamu mengikut beberapa tips di bawah ini:
1. Pastikan Produk Digital Sesuai Format yang Telah Ditentukan
Saat kamu mengupload vector Freepik, pastikan karya yang akan kamu unggah sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ketentuan lengkap bisa kamu baca pada detail info yang berada pada form upload vector.
Untuk ketentuan upload vector adalah format EPS maupun JPG, dengan maksimal kapasitas memori hingga 80mb. Dimensi gambar harus berada pada kisaran 2000px dan 1000px untuk masing-masing sisinya.
Serta yang paling penting adalah pengaturan warna dari vector harus menggunakan RGB. Selain itu, pastikan untuk menyamakan setup dari preview name sama dengan nama file yang kamu upload.
2. Perhatikan Bobot Visual dari Karya yang Ingin Kamu Upload
Bobot visual dari sebuah karya yang ingin kamu jual pastinya jadi salah satu penilaian penting. Walaupun contributor memiliki wewenang terkait konten yang mereka buat sendiri, namun ada baiknya menempatkan elemen pada posisi center dari desain tersebut.
Pastikan produk digital yang kamu buat memiliki komposisi yang harmonis dan sebisa mungkin simetris. Selain itu, titik fokus dan pemanfaatan elemen juga akan menjadi penilaian tersendiri.
Para contributor pro menggunakan hierarki untuk membuat vector Freepik jadi terlihat lebih seimbang dan harmonis. Cakupan poin yang harus kamu perhatikan adalah ukuran, posisi, keselarasan, overlapping, serta orientasi dari elemen yang kamu highlight pada karya tersebut.
3. Pastikan Cropping dan Framing yang Kamu Gunakan Sudah Selaras
Hal penting berikutnya yang harus kamu perhatikan yaitu terkait cropping dan juga framing. Pastikan detail elemen yang ingin kamu highlight berada pada posisi dalam cropping dengan sempurna. Pastikan cropping tidak mempengaruhi keseluruhan komposisi dari vector yang kamu upload.
Selain itu, kamu juga harus aware dengan framing, terlebih jika kamu membuat vector yang menampilkan sebuah tampilan layout ruang. Kamu harus mengatur setiap elemen dengan porsi ruang yang lebih realistis.
4. Hindari Upload Vector Freepik dengan Efek Mengambang
Sebelum mengupload file, pastikan karya yang ingin kamu unggah terhindar dari efek mengambang. Penempatan kesan bayang yang sesuai dapat membantu karya kamu agar cepat approved.
Bahkan jika perlu, kamu juga bisa bermain dengan gradasi warna untuk menghasilkan hasil yang lebih maksimal. Ingat, untuk membuat proporsional yang lebih realistis, kamu bisa membayangkan bayangan berasal dari arah cahaya yang sama, sehingga gambar akan terlihat lebih hidup.
5. Perhatikan Penempatan Tipografi serta Pilihan Warnanya
Beberapa produk digital di Freepik, banyak yang menyertakan tipografi di dalamnya. Oleh karena itu, jika kamu ingin membuat karya serupa, pastikan untuk memposisikan tata letak dari tipografi yang kamu gunakan.
Pastikan juga pemilihan warna dari tipografi dengan background maupun elemen lain tidak bertabrakan bahkan sama. Manfaatkan ruang kosong serta gunakan komposisi dan susunan yang paling enak dilihat.
Tertarik Jual Karya Digital di Freepik?
Dari penjelasan tersebut, menjadi Freepik Contributor bisa jadi sangat menjanjikan jika kamu bisa mengikuti aturannya dengan baik. Dengan mengikuti ketentuan upload serta mengeksekusi sumber daya tersebut dengan tepat, pastinya vector Freepik yang kamu unggah bisa jadi ladang penghasilan yang menjanjikan!