DeepL vs Google Translate: Mana yang Lebih Baik?

DeepL vs Google Translate: Mana yang Lebih Baik

Pada era digital saat ini, aplikasi penerjemahan menjadi alat yang diperlukan, baik dalam hal komunikasi maupun di bidang profesional. Google Translate dan DeepL adalah dua platform penerjemahan yang paling populer saat ini. Namun, adakah perbedaan antara kedua aplikasi ini? Temukan jawabannya di sini!

Perbandingan Google Translate DeepL

Baik Google Translate maupun DeepL memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri. Mari lihat perbandingan antara kedua alat penerjemah ini: 

1. Akurasi Terjemahan 

Salah satu hal yang perlu Anda petimbangkan dalam memilih alat penerjemah adalah ketepatan terjemahan. Dalam hal akurasi, DeepL menunjukkan keunggulan lebih daripada Google Translate. 

DeepL dapat menghasilkan terjemahan yang lebih bagus dan mudah dipahami. Sistem terjemahannya yang canggih mampu memahami konteks dengan lebih presisi daripada penerjemahan per kata. 

Selain itu, platform ini juga dapat mengenali ungkapan atau peribahasa, sehingga hasil terjemahan bisa menyesuaikan pada makna yang sebenarnya serta suasana di dalam teks.   

2. Dukungan Bahasa

Google Translate DeepL menyajikan banyak pilihan terjemahan bahasa. Namun, Google Translate memberikan dukungan bahasa yang lebih banyak. Saat ini, Google Translate menyajikan opsi terjemahan ke lebih dari 130 bahasa, termasuk bahasa minoritas dan regional.

Di sisi lain, DeepL saat ini mendukung kurang lebih 33 bahasa, seperti Inggris, Spanyol, Jerman, Jepang, Mandarin, dan Indonesia. Meskipun cakupan bahasa DeepL tidak sebanyak Google Translate, DeepL lebih berfokus pada kualitas penerjemahan di bahasa yang didukung. 

3. Integrasi dan Aksesibilitas

Baik Google Translate maupun DeepL memiliki akses dan integrasi ke banyak platform. Keduanya sama-sama memberikan akses pada Windows dan MacOS. Sedangkan untuk perangkat smartphone, Google Translate dan DeepL tersedia di sistem operasi Android dan iOS.

Google Translate umumnya terintegrasi dengan layanan Google lainnya, seperti Google Docs. Alat ini juga terintegrasi pada berbagai macam browser, aplikasi seluler, platform media sosial, platform e-commerce, dan Content Management System  (CMS).

Sebaliknya, DeepL juga menyediakan integrasi yang luas. Platform ini dapat meningkatkan aksesibilitas dan produktivitas serta berintegrasi dengan Computer Assisted Translation (CAT), layanan penerjemahan dokumen, platform e-learning, dan alat komunikasi bisnis.

Secara lingkup akses, Google Translate terintegrasi dengan lebih banyak platform, terutama dengan produk yang berafiliasi dengan layanan Google. Jadi, Anda bisa mengakses lebih banyak layanan.

Meski begitu, DeepL juga berfokus pada kualitas terjemahan yang baik. Jadi, meski aksesnya tidak sebanyak Google Translate, Anda masih bisa mengandalkan mutu dari terjemahan platform ini. 

4. UI dan UX

Google Translate DeepL sama-sama memberikan UI (User Interface) dan UX (User Experience) yang sederhana, baik pada aplikasi atau website. Simak ulasannya di bawah ini. 

a. Website

Versi website pada kedua platform ini memiliki fungsi yang mudah digunakan. Anda bisa mengetik, menyalin dan tempel, hingga merekam suara untuk menerjemahkan bahasa. 

Terlebih lagi, keduanya juga memberikan akses untuk menerjemahkan dokumen dengan berbagai macam format, mulai dari pdf, docx, dan pptx. 

Pada versi web, Google Translate menyediakan fitur penerjemahan gambar. Jadi, Anda hanya perlu mengunggah gambar yang ingin Anda terjemahkan. 

Di sisi lain, DeepL menawarkan fitur terjemahan yang lebih komprehensif serta alternatif kata untuk target bahasa. Jadi, Anda bisa mendapatkan hasil terjemahan yang lebih halus dan natural. 

b. Aplikasi

Google Translate DeepL juga menawarkan aplikasi untuk perangkat mobile. Disini, DeepL lebih unggul karena juga menyediakan aplikasi untuk desktop

Dalam hal fitur, keduanya memberikan banyak opsi untuk kenyamanan pengguna, seperti text-to-speech, camera translations, image translations, file translations, dan glossary

Akan tetapi, DeepL selangkah lebih unggul karena menyajikan fitur lebih yang akan memudahkan pekerjaan Anda. Keunggulan aplikasi DeepL antara lain:

  • pintasan atau shortcut,
  • input teks secara instan, 
  • translasi dokumen yang lebih cepat,
  • kata alternatif yang lebih variatif, dan 
  • history terjemahan.

5. Fitur Tambahan

Di luar fungsi utamanya, Google Translate dan DeepL memiliki fitur berbayar yang layak untuk Anda pertimbangkan. Berikut adalah fitur-fiturnya:

a. API Translation

Penerjemahan API (Application Programming Interface) merupakan fitur penting dalam pembuatan website. Dengan adanya fitur ini, Anda bisa memasang alat penerjemah pada produk Anda, seperti website atau aplikasi, sehingga produk tersebut dapat menyajikan akses ke berbagai bahasa. 

Google Translate menyediakan fitur ini pada produk berbayar mereka, yaitu Google Cloud Translation. Sementara itu, DeepL menyajikan fitur translasi API ini pada DeepL API. 

b. DeepL Write

Anda bisa meningkatkan produktivitas tulisan Anda melalui pembelian akun DeepL translator premium. Akun ini akan memberikan Anda akses ke fitur DeepL Write yang dapat memperbaiki tulisan Anda dengan bantuan AI. Hal-hal yang bisa dilakukan oleh fitur ini antara lain sebagai berikut.

  • Membenarkan struktur kalimat dan tanda baca,
  • menyesuaikan nuansa kalimat dan gaya bahasa, dan
  • memberikan variasi alternatif kalimat yang lebih baik.

6. Harga

Fitur berbayar Google Translate DeepL menyajikan opsi layanan yang lebih banyak pula. Simak penjelasan berikut untuk cari tahu berapa kisaran harga untuk fitur berbayar pada kedua platform ini. 

a. Google Cloud Translation

Dalam hal penggunaan API, Google Cloud Translation memiliki beberapa varian tingkatan harga. Pada free version, Anda bisa menggunakan 500.000 karakter secara gratis per bulan. 

Akan tetapi, jika Anda ingin menggunakan lebih dari 500.000 karakter, Anda akan dikenakan biaya sebesar kurang lebih $20 (sekitar Rp 308.000,00) per satu juta karakter. 

b. DeepL Pro

Dibandingkan dengan Cloud Translation, DeepL menawarkan paket berbayar yang lebih variatif, mulai dari paket DeepL Translations, Write, dan API. Anda juga bisa memilih paket bundling yang dapat menghemat pengeluaran. 

Sementara  itu, Fitur DeepL API juga memiliki versi gratis dan berbayar. Free version di DeepL juga terbatas pada 500.000 karakter per bulan.

Namun, fitur berbayar dari DeepL ini sedikit lebih mahal daripada Cloud Translation, yaitu $25 atau sekitar Rp 385.000,00 per satu juta karakter. Selain itu, Anda juga perlu membayar $5.49 per bulan untuk menikmati DeepL API. 

Manfaatkan Keunggulan Google Translate dan DeepL untuk Pekerjaan Anda!

Secara keseluruhan, Google Translate dan DeepL memiliki keunggulan masing-masing. Google Translate unggul dalam hal dukungan bahasa dan integrasi, sehingga cocok untuk penggunaan sehari-hari. Sementara itu, DeepL memiliki akurasi terjemahan yang bagus, sehingga bisa menjadi pilihan unggulan untuk kalangan profesional. 

Bagi yang condong ke DeepL, manfaatkan kualitas terjemahan yang lebih akurat dengan DeepL Pro. IDCopy jual akun premium DeepL dengan harga terjangkau. Dapatkan akses fitur eksklusif dan terjemahan berkualitas tinggi dengan DeepL Pro. Jangan lewatkan kesempatan ini! Kunjungi IDCopy dan beli akun DeepL Premium sekarang juga!

Semua

Premium

x